Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Hasil Cloning Ssd Tidak Bisa Untuk Booting

Hasil Cloning Ssd Tidak Bisa Untuk Booting - Saat Kalian membeli SSD, Kalian melakukan pembelian berteknologi tinggi yang pasti akan merevolusi pengalaman komputasi Kalian. Drive ini cepat, senyap, dan efisien.

service komputer

Selain itu, mereka memiliki kecepatan baca dan tulis yang cepat dan kapasitas penyimpanan yang tinggi. Mengkloning hard drive SSD memungkinkan Kalian meningkatkan kinerja sistem dengan menyalin drive asli ke klon. Hasil Cloning Ssd Tidak Bisa Untuk Booting.

Namun, kebanyakan orang mengalami kesulitan mengkloning SSD mereka karena kerumitan tertentu. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa mengkloning SSD tidak berhasil dan apa yang dapat Kalian lakukan sebagai gantinya.

Hasil Cloning Ssd Tidak Bisa Untuk Booting

Kebanyakan orang hanya melihat sedikit perbedaan antara SSD kloning dan model aslinya. Namun, ini tidak selalu terjadi.

Beberapa orang telah memperhatikan perbedaan besar antara SSD kloning dan asli. Alasan utama kebanyakan orang tidak dapat mengkloning drive mereka adalah karena pengontrol tertanam pada drive mereka.

Pengontrol ini diperlukan untuk menyimpan file baru ke drive dan menghapus yang lama. Pada dasarnya, itu harus sama persis di kedua drive atau klon tidak akan berfungsi dengan baik.

Bahkan jika Kamu berhasil mengkloning SSD tanpa pengontrolnya, klon hanya akan bertahan selama beberapa bulan sebelum kinerjanya juga memburuk.

Mengkloning SSD tidak berfungsi dengan baik jika drive baru Kamu tidak memiliki pengontrol yang sama dengan yang asli.

Bahkan jika Kamu bisa melakukannya, tidak ada gunanya menyalin SSD lama ke yang baru karena model yang lebih baru sangat murah dan berkinerja sangat baik dibandingkan dengan klon.

Alih-alih memasukkan uang ke dalam SSD kloning, beli saja yang baru dengan harga lebih murah daripada kloning.

Dalam beberapa tahun terakhir, mengkloning SSD cukup rumit karena tingginya biaya drive. Sekarang SSD cukup terjangkau, tidak masuk akal untuk mengkloningnya. Sebagai gantinya, beli drive baru dan gunakan drive lama Kamu sebagai drive sekunder.

Kamu juga dapat menunggu beberapa minggu sebelum membeli yang lain sehingga Kamu tidak harus berurusan dengan perlambatan yang disebabkan oleh kerusakan sistem file pada drive Kamu saat ini.

Banyak orang masih mengkloning drive mereka karena mereka dapat menyimpan data di hard drive lama mereka ke yang baru.

Kebanyakan orang tidak menyadari betapa sulitnya mengkloning SSD ketika mereka memiliki data lama di hard drive mereka yang ingin mereka simpan ke drive baru.


#Tag Artikel

  • hasil cloning ssd tidak bisa untuk booting
  • tidak bisa booting setelah cloning ssd
  • kloning hdd ke ssd
  • cara cloning os hdd ke ssd